Bogor - Warisan dari benua Sundaland yang tenggelam di Indonesia, bukanlah bangunan ala piramid. Indonesia
mewariskan pertanian, dan peternakan untuk peradaban dunia.
Hal itu diungkapkan peneliti Universitas Oxford Inggris, Stephen Oppenheimer. Menurut penulis buku Eden in The
East ini, masyarakat Sundaland mengubah kehidupan berburu dan meramu, menjadi kehidupan agrikultur.
"Padi liar didomestikasi menjadi padi yang ditanam di sawah. Banteng liar dijinakkan jadi sapi ternak," kata
Oppenheimer kepada detikcom di Hotel Salak Bogor, Rabu (27/10/2010).
Penduduk Sundaland juga membuat perahu. Mereka sudah bisa berdagang antar pulau.
"Inovasi itu dimulai dari Indonesia," imbuh dia.
Namun kemudian air laut naik dan menenggelamkan Sundaland. "Naiknya cepat. Mereka bisa kehilangan 1 km daratan
tiap tahun," ujarnya.
Akibatnya penduduk Sundaland berimigrasi ke berbagai penjuru dunia. Mereka membawa hasil bumi dan hewan ternak di
atas perahu mereka.
"Indonesia membawa teknologi pertanian itu ke tempat lain di dunia," tutupnya.
(fay/lrn)
http://www.detiknews.com/read/2010/10/27/183333/1476888/10/indonesia-wariskan-pertanian-untuk-dunia?n991102605
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kupas Tuntas Hubungan Peradaban Kuno Atlantis, Legenda Lemuria dengan Indonesia
Labels
asal-usul manusia
(5)
asia
(3)
asia tenggara
(2)
atlantis
(33)
atlantis nusantara
(14)
austronesia
(6)
Bangsa Celt
(1)
Bani JAWI
(1)
benua yang hilang
(12)
Candi
(1)
es ito
(1)
indonesia
(43)
Indonesia Benua yang Hilang
(10)
jawa
(4)
Jawa Barat
(1)
Jawa Tengah
(1)
Kamari Kundam
(1)
kerajaan kandis
(1)
Kitab
(1)
Krakatau
(1)
legend of Atlas
(2)
Legenda
(1)
lemuria
(4)
Majapahit
(1)
manusia pertama
(1)
Mitologi
(2)
mitologi jawa
(2)
Nabi Adam
(3)
negara kelima
(1)
nenek moyang indonesia
(10)
Nenek moyang orang Nias
(1)
nusantara
(15)
nusantara kuno
(22)
paparan sunda
(18)
pergeseran benua
(1)
Pleiades
(2)
Polynesia
(2)
Poseidon
(2)
ras nusantara
(4)
Sumatera
(1)
sunda
(2)
sunda land
(12)
sundaland
(10)
surga dunia
(1)
syurga
(1)
Telisik
(2)
Toba
(1)
Wacana
(4)
zaman es
(2)
waduh blognya banyak aja... salam kenal
BalasHapus